Arus Penumpang Meledak di Tanjung Perak: Laut Jadi Jalan Tol Baru?

Arus Penumpang Meledak di Tanjung Perak: Laut Jadi Jalan Tol Baru?

MAKLUMAT – Gerbang di Terminal Gapura Gapura Surya Nusantara (GSN) di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya nyaris tidak pernah tutup. Pintu itu senantiasa terbuka guna mewadahi arus penumpang maupun kendaraan yang hilir mudik dari berbagai daerah.

Catatannya adalah di semester pertama tahun ini. Sepanjang enam bulan awal, arus penumpang tumbuh 6 persen secara tahunan. Data dari PT Pelabuhan Indonesia Regional 3 Sub Regional Jawa mencapai 1.001.756 orang yang menyeberang melalui pelabuhan ini, atau naik dari 947.443 pada 2024.

Arus penumpang domestik sepanjang semester pertama tahun ini naik 5,03 persen dari 932.153 orang, menjadi 979.110 orang tahun ini. Kenaikan ini diperkuat pertambahan operator kapal yang menambah rute-rute baru, membuka jalur ke lebih banyak destinasi, dan mengundang mobilitas masyarakat lintas wilayah.

Kapal Pesiar Perkuat Maritim Tanjung Perak

Jumlah kapal domestik ini diperkuat dengan kunjungan cruise atau kapal pesiar yang mencapai 13 unit, dengan total penumpang mancanegara tembus 22.646. Sebuah catatan yang cukup fantastis, lantaran tahun lalu hanya delapan cruise yang singgah dengan 15.290 penumpang.

Tak hanya manusia yang bergerak, kendaraan turut mengalir. Moda roro—kapal roll on roll off yang memungkinkan truk dan mobil naik ke kapal tanpa bongkar muat—tumbuh 21 persen. Sebanyak 244.162 unit kendaraan diangkut sepanjang semester pertama 2025.

“Ini bukti kepercayaan pelaku pariwisata dunia terhadap Indonesia mulai pulih,” ujar General Manager Cabang Kalimas dan GSN Pelindo, Ana Adiliya.

Baca Juga  Tanwir Aisyiyah Hasilkan 6 Keputusan, Sahkan Penambahan Sejumlah Anggota Pimpinan Pusat

Ia menambahkan, capaian ini bukan sekadar hasil peningkatan fasilitas, tapi juga kolaborasi. “Keberhasilan menarik kapal cruise misalnya, lahir dari kerja sama erat antara agen pelayaran, pemerintah daerah, dan pelaku industri pariwisata,” ujarnya.

Jendela Pariwisata Global

Kini, GSN tak ingin sekadar gerbang keluar-masuk penumpang. Ia berharap Gapura Surya Nusantara menjadi etalase pariwisata maritim Indonesia. Pelindo Regional 3 berjanji meningkatkan layanan dan kenyamanan agar pelabuhan ini makin kompetitif.

Bagi Purwanto Wahyu Widodo, Sub Regional Head Jawa Pelindo Regional 3, tren ini adalah sinyal kebangkitan ekosistem maritim nasional. “Kepercayaan masyarakat dan pelaku usaha terhadap transportasi laut terus tumbuh. Pelabuhan kembali menjadi simpul utama konektivitas logistik dan pariwisata,” katanya.

Pelindo Regional 3 optimistis arus penumpang akan terus naik hingga akhir tahun. Di tengah proyek peningkatan infrastruktur dan transformasi layanan, Tanjung Perak akan terus bersolek, menjadi gerbang maritim berkelas global.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *