21.3 C
Malang
Jumat, Januari 31, 2025
KilasDonald Trump Bakal Teken Aturan untuk Deportasi Mahasiswa Asing yang Terlibat Aksi...

Donald Trump Bakal Teken Aturan untuk Deportasi Mahasiswa Asing yang Terlibat Aksi Pro-Palestina

Aksi demonstrasi di The City University of New York (CUNY), Amerika Serikat pada Desember 2024 lalu. (Foto: Anadolu Ajansi)
Aksi demonstrasi di The City University of New York (CUNY), Amerika Serikat pada Desember 2024 lalu. (Foto: Anadolu Ajansi)

MAKLUMAT — Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, disebut-sebut bakal menandatangani instruksi presiden untuk mendeportasi mahasiswa asing yang terlibat dalam aksi demonstrasi atau unjuk rasa pro-Palestina.

Melansir Reuters, salah seorang pejabat Gedung Putih mengungkapkan, Trump bakal memerintahkan jajarannya untuk mencari para mahasiswa yang terlibat demonstrasi pro-Palestina, lalu akan mengusirnya dari AS.

Tak hanya itu, ia menyebut Trump juga berjanji bakal membatalkan visa semua mahasiswa yang dianggap mendukung atau menjadi simpatisan Kelompok Hamas Palestina di kampus-kampus AS. Sebab, ia menilai, mereka telah terpapar radikalisme.

“Presiden berjanji untuk mencari dan mendeportasi warga asing yang bergabung dalam protes pro-jihadis,” kata sumber tersebut, dikutip Kamis (30/1/2025).

“Saya juga akan segera membatalkan visa pelajar semua simpatisan Hamas di kampus-kampus, yang telah dipenuhi dengan radikalisme, seperti yang belum pernah terjadi sebelumnya,” sebutnya.

Sementara itu, kelompok-kelompok penggiat hak asasi manusia (HAM) hingga para pakar hukum mewanti-wanti rencana kebijakan tersebut, yang berpotensi besar melanggar hak kebebasan berbicara sebagaimana yang dijamin dalam konstitusi AS, selain kemungkinan bakal menimbulkan gugatan hukum.

Demonstrasi Masif Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Sekadar informasi, demonstrasi pro-Palestina sempat terjadi secara masif di banyak kampus yang tersebar di seluruh wilayah AS pada tahun 2024 lalu. Dalam aksinya, para mahasiswa mendesak dan menuntut pemerintah AS agar menghentikan bantuan militer (persenjataan) serta bantuan ekonomi terhadap Israel, yang digunakan untuk meluluhlantakkan Gaza secara brutal.

Bukan cuma itu, para mahasiswa demonstran juga mendesak kampusnya agar menghentikan kerja sama dengan perusahaan-perusahaan maupun program studi dan kampus-kampus Israel.

Ads Banner

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Ads Banner

Ads Banner

Lihat Juga Tag :

Populer