21.8 C
Malang
Jumat, Februari 14, 2025
KilasInvestasi 2024 Tembus Rp1.714,2 Triliun, Pemerintah Targetkan Rp1.905 Triliun di 2025

Investasi 2024 Tembus Rp1.714,2 Triliun, Pemerintah Targetkan Rp1.905 Triliun di 2025

Total Investasi
Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM Rosan Roeslani memberikan keterangan kepada awak media di komplek Istana Kepresidenan Jakarta, pada Selasa, (4/2/2025). Foto: BPMI Setpres

MAKLUMATPresiden Prabowo Subianto menerima laporan capaian investasi tahun 2024 dari Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM, Rosan Roeslani, di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (4/2) sore.

Rosan melaporkan bahwa realisasi investasi tahun 2024 melampaui target yang ditetapkan, sekaligus memberikan kontribusi besar terhadap penciptaan lapangan kerja.

“Sepanjang 2024, penyerapan tenaga kerja mencapai 2.456.130 orang, meningkat 34,7 persen dibanding tahun sebelumnya,” ujar Rosan melansir  laman Presiden RI.

Dari total investasi 2024 sebesar Rp1.714,2 trililun, sebesar 52,2 persen atau Rp895,4 triliun mengalir ke luar Pulau Jawa, sementara investasi di Pulau Jawa mencapai Rp818,8 triliun atau 47,8 persen.

Jika dikategorikan berdasarkan sumber modal, investasi asing masih mendominasi dengan 52,5 persen atau Rp900,2 triliun, sedangkan investasi domestik sebesar Rp814 triliun.

Lima provinsi dengan realisasi investasi tertinggi sepanjang 2024 adalah:

  1. Jawa Barat (14,7 persen)
  2. DKI Jakarta (14,1 persen)
  3. Jawa Timur (8,6 persen)
  4. Sulawesi Tengah (8,2 persen)
  5. Banten (6,2 persen)

Di sisi lain, Singapura menjadi negara dengan investasi terbesar di Indonesia, menanamkan modal sebesar 20,1 miliar dolar, disusul oleh Hong Kong (8,2 miliar dolar), China (8,1 miliar dolar), Malaysia (4,2 miliar dolar), dan Amerika Serikat (3,7 miliar dolar).

Rosan juga menyoroti peran sektor hilirisasi dalam investasi nasional, yang mencapai Rp407,8 triliun atau 23,8 persen dari total investasi.

Sektor ini mencakup industri mineral, kehutanan (Rp64 triliun), kelapa sawit dan kertas (Rp67,1 triliun), minyak dan gas petrokimia (Rp23,1 triliun), serta baterai kendaraan listrik (Rp8,4 triliun).

Target Ambisius Hingga 2029

Pemerintah telah menetapkan target investasi untuk lima tahun ke depan. Berdasarkan data Bappenas, berikut proyeksi investasi yang diharapkan:

  • 2025: Rp1.905 triliun
  • 2026: Rp2.175 triliun
  • 2027: Rp2.567 triliun
  • 2028: Rp2.969 triliun, dengan proyeksi pertumbuhan ekonomi 7,7 persen
  • 2029: Rp3.414 triliun, dengan target pertumbuhan ekonomi 8 persen

Presiden Prabowo dikabarkan menyambut baik laporan tersebut dan menyatakan dukungan penuh terhadap percepatan investasi nasional. “Bapak Presiden mendukung penuh karena investasi mempunyai kontribusi yang sangat signifikan terhadap pertumbuhan perekonomian Indonesia,” ujar Rosan.

Selain itu, Rosan juga melaporkan hasil kunjungannya ke Forum Ekonomi Dunia di Davos, Swiss, yang turut dibahas dalam pertemuan dengan Presiden. Pemerintah berkomitmen untuk terus meningkatkan daya saing investasi guna mencapai target ambisius yang telah ditetapkan.

Ads Banner

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Ads Banner

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Ads Banner

Lihat Juga Tag :

Populer