PARTAI Golkar dan Partai Amanat Nasional (PAN) resmi bergabung dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) mengusung Prabowo Subianto sebagai Calon Presiden (Capres) pada Pemilu 2024 mendatang.
Kesepakatan itu terjadi setelah dilakukan deklarasi dan penandatanganan kerjasama di Museum Perumusan Naskah Proklamasi, Ahad (13/8) antara KKIR yang telah dihuni oleh Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dengan PAN dan Golkar.
Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan dengan tegas menyatakan dukungan partainya terhadap Prabowo Subianto sebagai capres pada Pemilu 2024. ”DPP Partai Amanat Nasional telah memutuskan untuk memberikan dukungan Calon Presiden periode 2024-2029 kepada Letnan Jenderal Prabowo Subianto,” sebutnya.
Sosok yang akrab disebut Zulhas itu menyebut, PAN dan Gerindra adalah saudara, sebab keduanya telah menjalin hubungan dan kerjasama (koalisi) selama sepuluh tahun, yakni dalam Pemilu 2014 dan Pemilu 2019, dimana PAN selalu berada di sisi Prabowo Subianto.
Pria yang juga menjabat sebagai Menteri Perdagangan (Mendag) itu mengungkapkan, bahwa keputusan untuk berlabuh di Prabowo Subianto adalah murni dan tidak ada intervensi dari mana pun, termasuk dari Presiden Jokowi.
“Jadi ini keputusan bersama, bareng-bareng. Sekali lagi tidak ada arahan dari Presiden Jokowi,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto merasa bangga sebab empat partai politik telah bersepakat, bergabung dan mencapai suatu visi yang sama. Hal itu, menurut dia tidak terlepas lantaran keempatnya tergabung dalam koalisi pendukung Presiden Joko Widodo.
Namun, sosok yang juga merupakan Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian RI itu mengatakan bahwa perjalanan masih panjang, sehingga memerlukan konsolidasi yang matang untuk mencapai kemenangan pada Pemilu 2024.
“Komunikasi kita semua di empat partai ini kan relatif mudah, sebab kita semua berada tergabung di pemerintahan Pak Jokowi, selain tentunya karena kita semua memiliki kesamaan tujuan, visi-misi untuk Indonesia kedepan,” kata Airlangga. (*)
Reporter: Ubay
Editor: Aan Hariyanto