PP IPNU Gerakkan Pelajar, Sekolah, dan Pesantren Ikut Tes Kemampuan Akademik (TKA) Nasional

PP IPNU Gerakkan Pelajar, Sekolah, dan Pesantren Ikut Tes Kemampuan Akademik (TKA) Nasional

MAKLUMAT – Ratusan murid SMA, SMK, dan MA memadati aula SMK Ma’arif Kota Mungkid, Kabupaten Magelang, Sabtu (13/9/2025). Mereka bersemangat mengikuti Diseminasi Program Tes Kemampuan Akademik (TKA) untuk Pendidikan Bermutu. Kegiatan ini digelar Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) bersama Pengurus Pusat Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (PP IPNU).

Ketua Umum PP IPNU Muhammad Agil Nuruz Zaman menegaskan dukungannya terhadap kerja sama dengan Kemendikdasmen. “Kami menyambut baik terobosan ini. Semua elemen masyarakat harus bersama-sama menghidupkan semangat pendidikan. IPNU mendukung penuh program pemerintah,” ujarnya.

Agil langsung menginstruksikan seluruh kader IPNU di sekolah maupun pondok pesantren untuk ikut TKA. “Kesempatan ini sangat berharga. Jangan sampai kita melewatkan peluang baik dari pemerintah,” tegasnya.

TKA bukan sekadar tes, melainkan sarana bagi murid mengenali potensi diri dan menyiapkan masa depan yang lebih cerah. Antusiasme murid terlihat dari pertanyaan kritis yang mereka lontarkan. Unggul, murid SMA Pangudi Luhur Van Lith Muntilan, menanyakan tips persiapan bagi angkatan pertama TKA.

Kepala Pusat Asesmen Pendidikan (Pusmendik) Rahmawati menekankan pentingnya pola pikir pionir. “Angkatan pertama adalah pembuka jalan. Jalani dengan integritas dan semangat. Kalian bukan percobaan, tetapi pahlawan bagi adik-adik kalian,” jelasnya.

Ia juga menegaskan bahwa hasil TKA dapat menjadi bahan pertimbangan dalam Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP). “Karena itu, murid harus mengikuti TKA dengan sungguh-sungguh agar hasilnya bermanfaat,” katanya.

Baca Juga  Luluskan 1.083 Wisudawan, Rektor Umsida Sampaikan Sejumlah Pencapaian

Guru Bahasa Indonesia SMK Ma’arif Kota Mungkid, Ashwin Khoirul Basyar, menilai acara berjalan sukses. Narasumber menyampaikan materi secara detail, menyelipkan ice breaking, hingga simulasi aplikasi TKA melalui gawai murid. “Tes ini gratis dan menjadi bukti objektif bahwa murid SMK Ma’arif mampu bersaing dengan sekolah lain,” ungkapnya.

Semangat juga terpancar dari Umniyah, murid MA An-Nawawi 02 Salaman. Ia mengaku mendapat banyak manfaat dari seminar. “Saya jadi tahu arti penting TKA. Tes ini membantu kami mengenali kelebihan dan kekurangan. Saya siap menambah waktu belajar dan mengajak teman-teman ikut TKA,” serunya.

Kegiatan ini diikuti 541 murid dari 16 sekolah di Kota dan Kabupaten Magelang. Dukungan guru, sekolah, dan antusiasme murid membuktikan bahwa partisipasi semesta mampu menyukseskan program nasional ini.

Kemendikdasmen berharap seluruh peserta sosialisasi termotivasi untuk segera mendaftar, berlatih, dan mengikuti TKA dengan penuh percaya diri.***

*) Penulis: Edi Aufklarung

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *