MAKLUMAT — Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) RI, Prof Dr Abdul Mu’ti MEd, meresmikan Gedung Smamda Dormitory, milik SMA Muhammadiyah 2 (Smamda) Sidoarjo, Sabtu (10/5/2025).
Smamda Dormitory adalah fasilitas baru SMA Muhammadiyah 2 (Smamda) Sidoarjo, yang dibangun tujuh lantai, dengan total puluhan kamar dan ruangan. Pembangunan fasilitas itu menelan biaya hingga mencapai Rp23 miliar, yang didanai secara mandiri.
Dalam sambutannya, Mu’ti menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas sumbangan dan kontribusi Smamda Sidoarjo dalam memajukan pendidikan Indonesia, dengan terus melakukan pengembangan dan inovasi, termasuk dalam sarana prasarana.
“Terima kasih SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo, yang telah memberikan sumbangan dan kontribusi yang besar dalam memajukan pendidikan, utamanya memajukan pendidikan dasar dan menengah,” ujarnya.
Mu’ti menyebut bahwa pengembangan fasilitas pendidikan, termasuk adanya Smamda Dormitory, adalah sebagai wujud partisipasi semesta dalam mendukung dan memajukan pendidikan, serta mewujudkan pendidikan bermutu untuk semua.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa Smamda Sidoarjo sebagai lembaga pendidikan, merupakan bagian yang tak dapat terpisahkan dalam upaya-upaya untuk menunaikan amanat konstitusi untuk mencerdaskan kehidupan bangsa.
“Smamda ini tentu menjadi bagian yang tak terpisahkan dari upaya kita mencerdaskan dan membangun karakter bangsa,” tandas pria yang juga mengemban amanah Sekretaris Umum PP Muhammadiyah itu.
Menurutnya, pembangunan Smamda Dormitory adalah salah satu terobosan yang cukup penting dan bagus. “Ini adalah terobosan yang sangat penting dan bagus. Dan ini fasilitasnya juga bagus, bersih,” sebutnya.
Tak hanya itu, Mu’ti mendorong supaya adanya Smamda Dormitory dapat menjadi fasilitas yang dikembangkan sebagai sarana membangun kemandirian sekolah. Apalagi hal itu juga telah ditunjukkan oleh Smamda Sidoarjo ketika membangun Dormitory dengan pembiayaan mandiri.
“Tidak ada sepeser pun bantuan dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, ini luar biasa,” punjinya.
“Fasilitas yang ada juga dapat dikembangkan sebagai sarana untuk membangun kemandirian sekolah, terutama ruang-ruang yang nanti itu bisa disewa oleh masyarakat,” sambung Mu’ti.
Ia berharap, Smamda Sidoarjo dengan bertambahnya fasilitas baru berupa Dormitory itu, agar mampu melahirkan siswa dan kader-kader yang berilmu dan memiliki karakter keislaman serta kebangsaan.
“(Mencetak) kader umat, persyarikatan, dan juga bangsa, yang mereka memiliki ilmu, tapi juga memiliki karakter kepemimpinan. Semakin kuat sikap dan karakter keislamannya dan juga kebangsaannya,” pesan Mu’ti.
Sementara itu, Kepala Smamda Sidoarjo, M Zainul Arifin SKom MM, mengungkapkan bahwa Gedung Smamda Dormitory akan difungsikan selain sebagai asrama siswa putri, juga akan menjadi sarana untuk menguatkan unit usaha yang akan menopang kemandirian sekolah.
“Asrama putri untuk mewujudkan generasi emas, kemudian untuk pengembangan unit usaha, lantai 2 dan 3 itu disewakan untuk masyarakat. Lalu lantai 7 hall,” jelasnya.
Sekadar informasi, peletakan batu pertama alias groundbreaking pembangunan Gedung Smamda Dormitory tersebut juga dilakukan oleh Abdul Mu’ti tahun lalu, tepatnya pada 13 Januari 2024, sebelum menjabat sebagai Mendikdasmen RI.
Kini, sekitar setahun setelah groundbreaking, Smamda Dormitory akhirnya rampung dan kini diresmikan oleh sosok yang sama, Abdul Mu’ti.