MAKLUMAT – Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA merilis hasil temuan terbarunya, yang menyebut tingkat kesukaan publik terhadap Presiden Prabowo Subianto terus meningkat.
Dalam paparannya, Direktur SIGI LSI Denny JA, Ardian Sopa mengatakan tingkat kesukaan responden terhadap Prabowo mencapai 90,5 persen per Oktober 2024.
Angka tersebut meningkat cukup signifikan dari survei sebelumnya, yang berada di 82,7 persen pada Juli 2023 atau sebelum Pilpres 2024 berlangsung.
Ardian menilai, tingginya angka kesukaan tersebut tak hanya mencerminkan kecintaan dan harapan, namun juga sekaligus tantangan bagi Prabowo dalam kepemimpinannya ke depan.
“Popularitas di sini bukan sekadar soal pengenalan publik, melainkan kesukaan,” ucap Ardian, Selasa (22/10/2024).
Segmentasi
Ardian mengungkapkan, program makan bergizi gratis inisiasi Prabowo tercatat paling populer dalam survei, dengan tingkat kesukaan publik mencapai 74,9 persen.
Selain itu, dari variabel generasi, kalangan generasi z tercatat paling menyukai sosok Prabowo, dengan angka mencapai 92,7 persen.
Kemudian, dari kalangan generasi milenial tercatat sekitar 90,8 persen menyukai Prabowo.
“(Lalu) generasi X sebanyak 89,9 persen, dan baby boomer sebanyak 89,3 persen,” ungkapnya.
Periode Survei
Sebagai informasi, survei tersebut berlangsung pada periode 26 September hingga 3 Oktober 2024, atau sebelum pelantikan Prabowo sebagai Presiden RI.
Survei tersebut melibatkan 1.200 responden yang tersebar di seluruh provinsi se-Indonesia dengan metode wawancara tatap muka (face-to-face interview) menggunakan kuesioner.
LSI Denny JA juga menggunakan riset kualitatif berupa wawancara mendalam, diskusi kelompok terarah, dan analisis media untuk memperkuat analisa.
Margin of Error (MoE) survei tersebut berada di angka sekitar 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan mencapai sekitar 95 persen.