MAKLUMAT — DPRD Lampung Tengah membuka ruang kolaborasi dan kontribusi bagi Pemuda Muhammadiyah dalam pembangunan daerah. Hal ini ditegaskan langsung oleh Ketua DPRD Lampung Tengah, Febriyantoni, saat menerima audiensi Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah di ruang kerjanya, Rabu (25/6/2025).
“Lembaga penyelenggara Pemerintahan (Legislatif) ini bisa berjalan dengan baik jika semua unsur masyarakat saling berkontribusi dalam memberikan kritik dan saran yang membangun. Kita minta Pemuda Muhammadiyah ikut serta,” tegas Feb, politisi Partai Golkar itu.
Audiensi tersebut turut dihadiri Wakil Ketua I DPRD Ilyas Hayani Muda, Wakil Ketua II Cecep Jamani, serta Sekretaris DPRD Ichsan. Forum berlangsung hangat dan sarat pesan-pesan motivatif kepada kader muda Muhammadiyah.
Ilyas Hayani Muda menekankan pentingnya semangat kepemudaan dan pengalaman organisasi. “Saya juga sewaktu masih muda aktif di Organisasi Kepemudaan KNPI, dengan teman-teman Pemuda Muhammadiyah, Ansor dan yang lainnya,” kata Ilyas yang juga menjabat Sekretaris DPC Gerindra Lampung Tengah.
Sementara itu, Cecep Jamani secara terbuka mendorong kader muda Muhammadiyah untuk masuk ke dunia politik sebagai bagian dari kontribusi konkret terhadap proses legislasi dan pembangunan.
“Kami adalah lembaga yang berfungsi sebagai Penganggaran, Pembuat Peraturan dan Pengawasan. Untuk bisa masuk ke lembaga ini tentu harus berpartai politik,” ajak Cecep.
Menanggapi ajakan para pimpinan DPRD, Ketua Pemuda Muhammadiyah Lampung Tengah, Rizal Nur Safii menyampaikan sikap terbuka organisasinya terhadap dunia politik. Baginya, Pemuda Muhammadiyah telah matang dalam berpolitik dengan membawa misi kenegarawanan.
“Pemuda Muhammadiyah tentu sudah berada di fase pendawasaan berpolitik. Maka kami dukung kader Pemuda Muhammadiyah yang ingin terjun ke dunia politik, dengan partai masing-masing,” ujar Rizal.
Audiensi ini diharapkan dapat menjadi momentum afirmatif atas semangat sinergi antara lembaga legislatif dan organisasi kepemudaan dalam memajukan Lampung Tengah.