Puguh DPRD Jatim Tekankan Jurus Segitiga Sakti untuk Cetak Generasi Unggul

Puguh DPRD Jatim Tekankan Jurus Segitiga Sakti untuk Cetak Generasi Unggul

MAKLUMAT – Kolaborasi antara sekolah, orang tua, dan siswa menjadi fondasi utama dalam mencetak generasi unggul dan berdaya saing di tengah tantangan pendidikan yang semakin kompleks. Konsep tersebut ditegaskan Anggota DPRD Jawa Timur dari Daerah Pemilihan Malang Raya, Dr Puguh Wiji Pamungkas, melalui apa yang ia sebut sebagai jurus segitiga sakti pendidikan.

Penegasan itu disampaikan Puguh saat melakukan kunjungan ke SMK Taruna Bhakti Kota Malang, Senin (15/12/2025) lalu. Dalam kunjungan tersebut, Puguh bertemu langsung dengan siswa, guru, serta orang tua murid, didampingi pengawas sekolah dari Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur.

Agenda kunjungan diawali dengan peninjauan pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang telah berjalan di sekolah tersebut. Selain itu, Puguh juga berdialog dengan pengurus yayasan, kepala sekolah, dan pengawas pendidikan guna menyerap aspirasi serta membahas dinamika pembelajaran yang dihadapi sekolah swasta di tengah persaingan yang kian ketat.

Kunjungan kemudian dilanjutkan dengan sesi parenting yang melibatkan orang tua, siswa, dan guru. Dalam forum itu, Puguh menekankan pentingnya penerapan jurus segitiga sakti, yakni sinergi kuat antara sekolah sebagai penyedia ekosistem belajar, orang tua sebagai pendidik pertama di rumah, dan siswa sebagai subjek utama pendidikan.

“Sekolah harus terus berinovasi agar siswa tumbuh dalam ekosistem pendidikan yang sehat dan adaptif. Orang tua berperan sebagai madrosatul ula yang memberikan motivasi, pengasuhan, serta doa. Sementara siswa harus memiliki optimisme, kegigihan, dan ketekunan dalam belajar,” ujar Sekretaris Fraksi PKS DPRD Jatim itu. Rabu (17/12/2025).

Baca Juga  Merenungi Kembali Keberagamaan dan Kemerdekaan Kita 

Ia menambahkan, keberhasilan hanya dapat diraih melalui proses belajar yang konsisten, dilakukan lebih lama, lebih sering, dan lebih sungguh-sungguh, serta diiringi doa dan ikhtiar yang berkelanjutan.

Puguh juga mengapresiasi eksistensi SMK Taruna Bhakti yang memiliki sejarah panjang sebagai sekolah unggulan di Kota Malang. Namun, ia mengingatkan bahwa tantangan pendidikan di era modern menuntut adaptasi dan kolaborasi yang semakin kuat, sebagaimana yang dihadapi banyak sekolah swasta saat ini.

“Dengan jurus segitiga sakti inilah kita bisa membangun generasi yang berkarakter, tangguh, dan siap berdaya saing menuju Indonesia yang gemilang,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *