MAKLUMAT — Ketua DPC PDI Perjuangan (PDIP) Sidoarjo, Hari Yulianto, menegaskan komitmen partainya untuk menjadi mitra kritis pemerintah daerah di bawah kepemimpinan Bupati H Subandi SH MKn dan Wakil Bupati Hj Mimik Idayana. Sikap tersebut, menurutnya, merupakan bentuk tanggung jawab politik PDIP dalam mengawal kebijakan dan program pembangunan daerah agar tetap berpihak pada kepentingan rakyat.
Pernyataan itu disampaikan Hari usai resmi ditetapkan sebagai Ketua DPC PDIP Sidoarjo periode 2025–2030 dalam Konferensi Cabang (Konfercab) yang digelar di Hotel Shangri-la Surabaya, Ahad (21/12/2025). Hari mengakui, tantangan yang dihadapi ke depan tidaklah ringan, sebab PDIP di Kabupaten Sidoarjo saat ini belum berada dalam kondisi kemenangan.
“Begitu kami dilantik, tantangan kami ke depan sudah jelas bahwa sementara ini posisi partai kami di Sidoarjo belum pada posisi menang. Kami harus banyak berupaya, melakukan penggalangan dari berbagai sisi, serta membangun komunikasi dengan semua pihak,” ujarnya.
Konsolidari Internal dan Sasar Generasi Muda
Sebagai langkah awal, Hari menegaskan bahwa konsolidasi internal partai akan menjadi fokus utama kepengurusan barunya, setidaknya dalam satu tahun ke depan. Selain penguatan internal, Hari memastikan PDIP Sidoarjo tetap konsisten menjalankan program-program pro-rakyat secara berkelanjutan hingga akhir masa kepengurusan pada 2030.
Tak cuma itu, Hari juga mengaku menaruh perhatian besar pada pemilih muda, khususnya generasi z dan generasi alpha, yang diprediksi akan mendominasi komposisi pemilih pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2029 nanti. “Kita tahu bahwa pada pemilu ke depan, Gen Z itu mempunyai jumlah populasi yang luar biasa, mencapai lebih dari 64 persen. Artinya, ini adalah segmen yang harus terus kita garap,” jelasnya.
Menurut Hari, karakteristik generasi z dan generasi alpha menuntut pendekatan yang lebih spesifik dan kreatif. Sebab itu, pemanfaatan media sosial (medsos) dinilai menjadi instrumen penting dalam komunikasi politik partai berlambang kepala banteng moncong putih itu. “Kami selama ini masih menggunakan media-media, termasuk media sosial, dan itu efektif. Ke depan akan terus kami gunakan secara lebih intensif,” tandasnya.
Jadi Mitra Kritis Subandi-Mimik
Dalam konteks politik lokal, Hari menegaskan Fraksi PDIP di DPRD Kabupaten Sidoarjo akan bersikap aktif dan kritis dalam menyikapi kebijakan maupun program yang dijalankan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo di bawah kepemimpinan Subandi dan Mimik Idayana.
“Untuk lokal, kami bakal menjadi mitra kritis pemerintahan Bupati Subandi dan Wakil Bupati Mimik Idayana,” tandasnya.
“Bahkan, kami juga siap memberi masukan melalui para petugas Partai di DPRD Sidoarjo,” sambung Hari. Tak cuma itu, Hari juga menandaskan bahwa PDIP tidak akan ragu memberikan kritik jika kebijakan yang dijalankan tidak sesuai harapan.
Sebelumnya, kepengurusan DPC PDIP Sidoarjo periode 2025–2030 resmi terbentuk melalui Konfercab yang berlangsung di Hotel Shangri-la Surabaya. Dalam forum tersebut, pimpinan sidang Konfercab yang juga Ketua DPD PDIP Jawa Timur, MH Said Abdullah, membacakan surat keputusan rekomendasi DPC Sidoarjo dengan susunan Ketua Hari Yulianto, Sekretaris Raymond Tara Wahyudi, serta Bendahara Kasipah.