MAKLUMAT — Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) mendeklarasikan sejumlah poin manifesto dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) di Bali, Sabtu (18/1/2025). Deklarasi tersebut disampaikan langsung oleh Ketua Umum DPP IMM Riyan Betra Delza di Aula Balai Penjamin Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Bali.
Deklarasi manifesto Rakornas Bali tersebut mencakup enam pokok gerakan strategis nasional yang menjadi priotitas gerakan IMM, yakni: Gerakan Nasional 2 Juta Pohon, Gerakan Nasional 1.000 Desa Binaan Tematik, Gerakan Nasional 500 TPQ, Gerakan Nasional Penguatan Kesehatan Mental, Gerakan Nasional Pemuda Pelopor Pangan, serta Gerakan Riset Nasional.
Poin-poin tersebut adalah hasil sidang pleno dan pembahasan selama Rakornas IMM di Bali pada 16-18 Januari 2025, yang diikuti oleh seluruh pengurus DPP IMM bersama perwakilan dari seluruh Dewan Pimpinan Daerah (DPD) IMM se-Indonesia.
Menurut Riyan, pokok kebijakan strategis ini merupakan respons IMM terhadap problematika sosial yang sedang berkembang di Indonesia. Pokok kebijakan strategis tersebut selanjutnya akan diimplementasikan di seluruh daerah Indonesia.
“Gerakan-gerakan ini adalah langkah dan upaya-upaya kita kader-kader IMM dalam menjawab tantangan serta problematika sosial yang berkembang di Indonesia,” ujar Riyan, Sabtu (18/1/2025).
Sejumlah Gerakan Sudah Berjalan
Sebagai informasi, sejumlah gerakan dalam manifesto tersebut sudah mulai digalakkan oleh DPP IMM, seperti Gerakan Nasional 2 Juta Pohon yang telah dimulai sejak Mei 2024 secara bertahap dalam program penanaman 2 juta pohon. Termasuk, di sela-sela pelaksanaan Rakornas, DPP IMM bersama Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni melakukan penanaman mangrove di Mangrove Arboretum Park, Benoa.
“Ini adalah bentuk kontribusi nyata DPP IMM dalam memulihkan ekosistem lingkungan yang sudah banyak tercemar oleh polusi, terdampak oleh deforestasi, urbanisasi dan perubahan iklim,” kata Riyan kepada Maklumat.ID usai penanaman mangrove pada Rabu (15/1/2025) lalu.
“Kita berharap gerakan ini bisa memberikan dampak positif bagi kehidupan masyarakat nantinya,” imbuh pemuda asal Sumatera Barat (Sumbar) itu.