KETUA Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur Dr dr Sukadiono menyampaikan harapan besarnya terhadap Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang tengah memperingati hari ulang tahun (HUT) ke-78. Sebab, Muhammadiyah memiliki ikatan cukup erat secara historis dengan TNI.
Pria karib disapa Dokter Suko itu mengatakan, banyak tokoh besar dari organisasi yang didirikan oleh KH Ahmad Dahlan pada tahun 1912 itu, terlibat dalam perjuangan merebut dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia melalui jalur TNI. Bahkan, salah satu tokoh TNI, Panglima Besar Jenderal Soedirman, tidak lain merupakan kader Kepanduan Hizbul Wathan (HW).
“Selamat HUT ke-78 untuk TNI,” ujar pria yang masih menjabat Rektor Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya ketika dihubungi Reporter Maklumat.id, Kamis (5/10/2023).
Menurut Dokter Suko, diperingatinya HUT TNI setiap tanggal 5 Oktober menunjukkan sebuah momen penting dalam sejarah Indonesia, yakni lahirnya sebuah kekuatan militer untuk menjaga kedaulatan bangsa, yang di kemudian hari diberi nama TNI.
“Jika kita kulik kembali sejarahnya, TNI lahir dalam perjuangan Bangsa Indonesia untuk mempertahankan kemerdekaan dari ancaman Belanda yang ingin menjajah Indonesia kembali melalui invansi atau kekerasan,” kata dia.
Selama periode kritis perang kemerdekaan Indonesia, lanjut Dokter Suko, yang berlangsung antara tahun 1945 hingga 1949, TNI mengalami perkembangan penting yang mencerminkan perannya sebagai tentara rakyat, tentara revolusi, dan tentara nasional.
“HUT ke-78 menunjukkan eksistensi TNI, bahwa sampai saat ini masih sangat krusial perannya di tengah-tengah masyarakat,” jelasnya.
Dokter Suko mengungkapkan, TNI memiliki tugas besar dalam melaksanakan kebijakan pertahanan negara untuk kedaulatan negara, mempertahankan keutuhan wilayah, dan melindungi keselamatan bangsa, serta menjalankan operasi militer.
“TNI juga harus mampu menjaga dan memelihara perdamaian di tengah-tengah masyarakat yang sangat majemuk. Apalagi memasuki tahun-tahun politik seperti hari ini,” ungkapnya.
Dia berharap, agar TNI senantiasa berada di garda terdepan dalam menegakkan kedaulatan negara, serta melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia dari ancaman dan gangguan terhadap keutuhan bangsa dan negara.
“Selamat untuk HUT TNI ke-78. Semoga di usia yang lebih dari setengah abad ini, TNI akan terus menjadi garda terdepan dalam menegakkan kedaulatan negara, mempertahankan keutuhan wilayah NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD NRI 1945, serta melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia dari ancaman dan gangguan terhadap keutuhan bangsa dan negara,” pungkas Dokter Suko.(*)
Reporte: Ubay NA
Editor: Aan Hariyanto
