21.4 C
Malang
Minggu, September 8, 2024
KilasKeinginan Khofifah Tampung 1000 Pengungsi Gaza di Jatim Diamini Prabowo

Keinginan Khofifah Tampung 1000 Pengungsi Gaza di Jatim Diamini Prabowo

Khofifah Indar Parawansa usai menerima rekomendasi dari Ketum Gerindra Prabowo Subianto
Khofifah Indar Parawansa usai menerima rekomendasi maju Pilgub Jatim 2024 dari Ketum Gerindra Prabowo Subianto

BAKAL Calon Gubernur (Bacagub) Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyampaikan keinginannya untuk bisa menampung anak-anak dan perempuan pengungsi Gaza, Palestina di Jatim. Anak-anak dan perempuan korban konflik agresi militer Zionis Israel ke Palestina itu akan dididik di sejumlah pesantren di Jatim.

Menurut Khofifah, pesantren-pesantren di Jatim dinilai siap menerima dan mendidik anak-anak Gaza. Sebab, pesantren akan memudahkan proses adaptasi dari para penyintas konflik tidak akan terlalu sulit. Hal itu karena pendekatan Bahasa Arab lumrah digunakan di lingkungan pesantren.

“Insyaallah semua berbasis pesantren, apalagi mereka berbahasa Arab, jadi komunikasi tidak ada masalah. Apa yang bisa kami lakukan, insyaAllah kita akan bangun semaksimal mungkin,” kata Khofifah usai menerima rekomendasi dari Prabowo Subianto untuk maju di Pilgub Jatim, Jumat (7/6/2024).

Gayung pun bersambut, Prabowo menerima dan memuji komitmen Khofifah yang siap menampung hingga 1.000 anak-anak, serta ibu-ibu (perempuan) penyintas konflik agresi milter Israel ke Palestina yang mengalami trauma di Jatim.

“Beliau (Khofifah) juga memiliki gagasan untuk menawarkan bahwa Jatim siap menerima 1.000 anak-anak Palestina, dan mungkin juga beberapa ibu-ibu yang trauma untuk sementara dididik di pesantren-pesantren Jatim,” ujar Presiden terpilih RI itu.

Ketua Umum Partai Gerindra itu pun memastikan pihaknya juga akan menyampaikan usulan Khofifah tersebut kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). “Saya sudah menyampaikan ke Ibu Khofifah, ini akan saya laporkan ke Bapak Presiden dan saya akan bawa ini. Karena saya dapat tugas mewakili Indonesia dalam KTT Gaza yang akan diselenggarakan 11 Juni yang akan datang, di Amman, Yordan,” imbuhnya.

Prabowo dalam kesempatan yang sama juga menegaskan kembali sikap serta komitmen pemerintah Indonesia untuk mendorong gencatan senjata antara kedua belah pihak yang berperang, yakni pemerintah Zionis Israel dengan militan Palestina.

“Juga, dalam konflik di Gaza, Palestina, Indonesia juga tegas mendukung kemerdekaan rakyat Palestina mendukung resolusi dua negara. Dan juga kami mendukung semua usaha ke arah gencatan senjata segera, menghadapi bencana kemanusiaan yang luar biasa, penderitaan rakyat Gaza, Palestina, yang luar biasa,” tegasnya.

Menteri Pertahanan (Menhan) RI mengklaim, pemerintah Indonesia telah bersiap untuk mengirimkan pasukan perdamaian (atas nama PBB), hingga mengevakuasi warga terdampak konflik di Gaza, Palestina. Selain itu, dirinya telah diberi mandat oleh Jokowi dalam melakukan sejumlah langkah konkret untuk membantu warga Gaza.

“Presiden RI, Pak Jokowi telah mengintruksikan saya, untuk Indonesia siap mengirim pasukan perdamaian dalam jumlah kekuatan yang signifikan. Persiapan rakyat Indonesia untuk ikut serta dalam membantu rakyat Palestina akan saya sampaikan dalam kesempatan tersebut. Saya koordinasi dengan Sekjen PBB dan pimpinan negara-negara kawasan tersebut untuk kita laksanakan, tawaran kita,” pungkas mantan Danjen Kopassus itu.

Reporter: Ubay NA

Editor: Aan Hariyanto

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Ads Banner

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Ads Banner

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Ads Banner

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Lihat Juga Tag :

Populer