MAKLUMAT — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur resmi menetapkan tiga pasangan calon gubernur dan wakil gubernur. Mereka akan berkompetisi di Pilgub Jatim 2024. Ketiga pasangan tersebut adalah Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak, Tri Rismaharini dan Zahrul Azhar Asumta, serta Luluk Nur Hamidah dan Lukmanul Khakim.
Ketua KPU Jawa Timur, Aang Kunaifi, menjelaskan selama periode pendaftaran calon pada 27-29 Agustus 2024, terdapat tiga pasangan yang mengajukan diri. “Kami menetapkan tiga pasangan calon gubernur dan wakil gubernur melalui Surat Keputusan Nomor 46. Mereka telah memenuhi semua persyaratan, baik dari sisi pencalonan maupun kelengkapan administrasi,” ujar Aang di Kantor KPU Jatim Surabaya, Ahad (22/9/2024).
Khofifah-Emil, yang merupakan pasangan petahana, diusung oleh delapan partai politik (parpol) pemilik kursi di DPRD Jawa Timur, yakni Demokrat, Golkar, PAN, Gerindra, PSI, PKS, PPP, dan NasDem. Selain itu, pasangan ini juga mendapat dukungan dari sejumlah parpol non-parlemen, sehingga total dukungan mencapai 14 parpol.
Pasangan kedua, Tri Rismaharini atau yang akrab disapa Risma, bersama Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans) diusung oleh gabungan PDI-P dan Hanura. Meski Partai Ummat tidak memberikan rekomendasi resmi melalui formulir B1.KWK, mereka menyatakan dukungan terhadap pasangan ini.
Sementara itu, pasangan Luluk Nur Hamidah dan Lukmanul Khakim, yang disingkat LUMAN, diusung oleh PKB. PKB sendiri merupakan pemenang Pemilihan Legislatif (Pileg) Jawa Timur 2024 dengan perolehan 27 kursi di DPRD provinsi.
Tahapan selanjutnya yang harus dilalui ketiga pasangan calon tersebut adalah pengundian nomor urut yang akan berlangsung pada 23 September 2024 di Mecruce Hotel, Surabaya. “Setelah penetapan ini, ketiga pasangan calon akan mengikuti pengundian nomor urut pada tanggal 23 September,” ujar Aang.
Dengan penetapan ini, persaingan menuju kursi Gubernur Jawa Timur resmi dimulai. Ketiga pasangan calon diharapkan dapat menjalani tahapan kampanye dengan tertib dan damai, serta menawarkan program-program terbaik bagi masyarakat Jawa Timur.
Reporter: Ubay NA