PIMPINAN Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Kota Surabaya menobatkan Walikota Surabaya Eri Cahyadi sebagai Dewan Kehormatan Pemuda Muhammadiyah. Penyematan dilakukan dalam pengukuhan PDPM Kota Surabaya periode 2023–2027, Jumat (2/2/2024) di Gedung Balai Kota Surabaya.
Kepada Maklumat.id, Ketua PDPM Kota Surabaya Alfianur Rizal Ramadhani menjelaskan alasan dinobatkannya orang nomor satu di Kota Surabaya itu sebagai dewan kehormatan. Menurut dia, sosok Eri Cahyadi adalah pemimpin yang supportif dan dekat dengan kalangan muda.
“Menurut kami Pak Eri Cahyadi adalah Walikota yang selalu support dan dekat dengan anak-anak muda. Dan menurut kami Pak Eri juga Walikota yang religius,” katanya usai pengukuhan, Jumat (2/2/2024).
“Banyak masukan-masukan Pak Eri kepada Pemuda Muhammadiyah Kota Surabaya untuk mengedepankan amar ma’ruf nahi munkar dalam setiap gerakannya,” imbuh pemuda yang akrab disapa Alfi itu.
Alfi menyebut, Eri adalah bagian dari Pemuda Muhammadiyah. Maka, ke depan dia berharap agar sinergi pihaknya dengan Pemerintah Kota (Pemkot) semakin intens, sebagai bagian dari ber-fastabiqul khairat untuk membangun Kota Surabaya.
“Karena Pak Eri sudah menjadi bagian dari kami, sehingga ke depan sinergi Pemuda Muhammadiyah dan Pak Walikota akan semakin intens,” ungkapnya.
“Pemuda Muhammadiyah Kota Surabaya akan ber-fastabiqul khairat bersama Pak Eri untuk terus membangun Surabaya dari segala aspek,” tandas Alfi.
Sebelum menerima penobatan dari PDPM Kota Surabaya sebagai Dewan Kehormatan Pemuda Muhammadiyah Kota Surabaya, Eri Cahyadi menyebut peran penting anak-anak muda Muhammadiyah dalam pembangunan.
Menurut dia, Pemuda Muhammadiyah memiliki peran penting dalam membangun karakter dan semangat kebangsaan di tengah-tengah generasi muda. Karena itu PDPM Kota Surabaya diharapkan dapat terus bersinergi dan memberikan kontribusi positif untuk pembangunan di Kota Pahlawan.
“Surabaya memiliki pemuda-pemuda yang luar biasa, didasarkan Quran dan hadis, maka saya yakin dengan dikukuhkan Pemuda Muhammadiyah hari ini, Surabaya akan menjadi kota yang baldatun thayyibatun wa rabbun ghofur. Saya yakin pemerintah akan semakin kuat dengan didasari agama yang kuat,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Eri mengajak seluruh pengurus dan anggota Pemuda Muhammadiyah untuk membangun Kota Surabaya menjadi lebih maju, berdaya saing, dan berkeadilan. Menjadikan Kota Pahlawan sebagai tempat yang harmonis, inklusif, dan sejahtera.
Dia berpesan agar kader-kader Pemuda Muhammadiyah menjadi agen perubahan dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk pendidikan, sosial, dan ekonomi. Serta, terus berusaha menciptakan inovasi yang membawa manfaat bagi masyarakat Kota Surabaya.
“Sukses untuk Pemuda Muhammadiyah, saya tunggu sinerginya. Sebab, sebagai pemuda, kita harus banyak berbuat. Saya yakin kalau pemuda sudah bergerak maka perubahan akan terjadi di Kota Surabaya,” pungkasnya.(*)
Reporter: Ubay NA
Editor: Aan Hariyanto