MAKLUMAT – Presiden Prabowo Subianto mengutus Menteri Luar Negeri (Menlu) RI, Sugiono, untuk menghadiri KTT BRICS Plus di Kazan, Rusia, pekan ini, 23-24 Oktober.
Kehadiran utusan RI memenuhi undangan Rusia sebagai tuan rumah KTT BRICS tersebut, adalah kunjungan resmi perdana Sugiono sebagai Menlu RI usai pelantikannya, Senin (21/10/2024) lalu.
Melansir Antara, Selasa (22/10/2024), Sugiono bakal menyuarakan sejumlah hal yang menjadi concern pemerintah RI di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto.
“Dalam KTT BRICS Plus, Indonesia akan menyuarakan pesan penting perdamaian serta menyerukan pentingnya negara-negara berkembang dan negara-negara Selatan (Global South) untuk bersatu, meningkatkan solidaritas, serta memainkan peran pentingnya dalam menciptakan tatanan dunia yang lebih inklusif, adil, dan setara,” tulis keterangan Kemlu RI, Selasa (22/10/2024).
Kehadiran Menlu Sugiono dalam KTT BRICS sekaligus menegaskan komitmen Indonesia untuk berperan aktif di kancah internasional.
Selain itu, hal tersebut juga sekaligus dalam rangka memperkuat hubungan dengan semua negara, termasuk negara-negara anggota BRICS.
Sebagai informasi, BRICS adalah akronim dari para negara inisiator organisasi tersebut, yakni Brazil, Rusia, India, China, serta Afrika Selatan.
Dalam kurun sekitar dua tahun terakhir, keanggotaan BRICS tumbuh pesat dengan bergabungnya negara-negara baru, seperti Uni Emirat Arab (UAE), Iran, Mesir, hingga Ethiopia.
32 Negara Akan Datang
Melansir dari Anadolu Ajansi, total sebanyak 32 negara akan menghadiri KTT BRICS ke-16 di Kazan, Rusia, pekan ini.
Sekjen PBB Antonio Guterres juga telah menerima undangan Rusia untuk menghadiri konferensi tersebut.
Sementara itu, kehadiran Indonesia dalam KTT BRICS sendiri adalah memenuhi undangan Rusia sebagai pemegang Presidensi BRICS tahun ini.
Indonesia juga telah beberapa kali diundang untuk mengikuti agenda KTT BRICS selama beberapa tahun terakhir.
Selain negara-negara anggota BRICS, Rusia juga telah mengundang negara-negara non-anggota serta sejumlah organisasi internasional.
Antara lain anggota Persemakmuran Negara-Negara Merdeka (CIS) dan Organisasi Kerja Sama Shanghai (SCO).
Selain menghadiri KTT BRICS Plus, lawatan Menlu Sugiono ke Kazan, Rusia juga dalam misi melakukan pertemuan bilateral dengan sejumlah negara sahabat.
Antara lain untuk membahas persoalan isu bilateral, regional, maupun global.
Nantinya, Menlu Sugiono akan didampingi Direktur Jenderal Kerja Sama Multilateral Kemlu RI Tri Tharyat serta anggota delegasi lainnya dalam lawatannya ke Rusia.
