MAKLUMAT — Transparansi dalam penyaluran Program Indonesia Pintar (PIP) harus menjadi prioritas demi memastikan bantuan pendidikan ini tepat sasaran dan memberikan manfaat maksimal bagi para siswa yang berhak.
“Pihak-pihak terkait dalam penyaluran beasiswa PIP harus benar-benar mengedepankan transparansi dalam pelaksanaannya,” ujar Wakil Ketua MPR RI dari Fraksi NasDem, Lestari Moerdijat, dalam keterangan tertulis, Ahad (23/2/2025).
“Sehingga masyarakat mendapat manfaat yang maksimal dari bantuan tersebut,” sambungnya.
Pekan lalu, Sekjen Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) RI, Suharti, menegaskan pentingnya transparansi dalam penyaluran dana bantuan PIP agar tepat sasaran. Pernyataan ini muncul menyusul dugaan pemotongan bantuan PIP di sejumlah daerah.
Selain itu, pihak terkait dalam proses penyaluran bantuan beasiswa ini diminta memastikan bahwa penerima PIP adalah siswa dari keluarga tidak mampu yang telah mendapatkan SK penetapan penerima PIP. Sekolah juga memiliki peran penting dalam membantu aktivasi rekening penerima, mengingat dana yang tidak diambil dalam batas waktu tertentu akan dikembalikan ke kas negara.
Menurut catatan Kemendikdasmen RI, tahun ini beasiswa PIP akan disalurkan kepada sekitar 18,59 juta siswa di seluruh Indonesia, dari jenjang sekolah dasar hingga menengah.
Sebab itu, Lestari menekankan bahwa transparansi dalam penyaluran PIP adalah langkah strategis untuk meningkatkan efektivitas program ini. Ia juga mendorong agar semua pihak memahami aturan yang berlaku dalam proses penyaluran bantuan tersebut.
Perempuan yang juga menjabat di Komisi X DPR RI itu menegaskan bahwa peran aktif sekolah dalam memastikan transparansi penyaluran PIP sangat penting, agar hak penerima bantuan dapat diterima sesuai ketentuan yang berlaku alias benar-benar tepat sasaran.
Lebih lanjut, Lestari berharap supaya semua pemangku kepentingan, baik di tingkat pusat maupun daerah, serta masyarakat luas memiliki semangat yang sama dalam mewujudkan transparansi dalam tiap-tiap tahapan penyaluran PIP kepada anak bangsa yang membutuhkan.
