KAMPANYE digital di platform media sosial X (dulu Twitter) ala pasangan capres-cawapres Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) berhasil mengungguli kampanye digital milik Prabowo-Gibran.
Menurut analisis Founder Drone Emprit Ismail Fahmi, kampanye dengan tagline ‘Desak Anies’ yang dilancarkan para pendukung paslon nomor urut 01 itu sudah mampu menyalip kampanye ‘Gemoy’ yang digencarkan para pendukung Prabowo-Gibran.
Melalui akun X pribadinya @ismailfahmi, dia mengungkapkan pergeseran pembicaraan publik di medsos itu terjadi mulai tanggal 24 Desember 2023 dan puncaknya pada 27 Desember 2023. Pada saat itu kampanye dengan mention ‘Desak Anies’ mencapai hampir enam kali lipat daripada kampanye ‘Gemoy’.
“Desak Anies vs Gemoy di Twitter/X, ‘Desak Anies’ mulai tanggal 24 Desemmber trendnya mengalahkan ‘Gemoy’, dan puncaknya tanggal 27 Desember 2023 dengan 35k mention vs 6k mention,” tulis Ismail, Jumat (29/12/2023).
Viralnya kampanye ‘Desak Anies’, kata dia, adalah imbas dari keberanian mantan Gubernur DKI Jakarta itu untuk berhadapan langsung dengan masyarakat. Juga sebagai bentuk apresiasi atas politik gagasan yang ditawarkan.
“Banyak yang mengapresiasi Desak Anies karena menghadirkan politik gagasan, berani mengambil resiko diroasting langsung oleh masyarakat, dan kalau salah jawab bisa jadi gol bundir (bunuh diri),” lanjut Ismail dalam cuitannya.
Meski begitu, pria yang juga menjabat Wakil Ketua Majelis Pustaka dan Informasi (MPI) PP Muhammadiyah itu menggarisbawahi, sebaran ‘Desak Anies’ di X/Twitter masih kalah jika dibandingkan dengan di platform lain seperti Facebook dan TikTok.
Dia menyarankan kepada pihak AMIN untuk ‘belajar’ dari pihak Prabowo-Gibran dalam memperluas jangkauan konten di platform-platform digital lainnya, seperti TikTok.
“Namun, melihat sebaran Twitter ini masih kalah jauh dibandingkan dengan Facebook dan TikTok menurut hasil survey Mas @BurhanMuhtadi, kubu 01 harus belajar dari kubu 02 dalam memperluas konten Desak Anies ini khususnya di TikTok,” pungkas Ismail. (*)
Reporter: Ubay
Editor: Aan Hariyanto