MAKLUMAT — Wakil Bupati Bangkalan Mohammad Fauzan Jakfar mengharapkan kolaborasi dan sinergi aktif pemerintahannya dengan Muhammadiyah, dalam berbagai sektor untuk kemajuan pembangunan di Kabupaten Bangkalan.
Hal itu dia sampaikan ketika memberikan sambutan dalam giat Silaturahmi Warga Muhammadiyah se-Madura Raya, yang juga dihadiri oleh Ketua PP Muhammadiyah sekaligus Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat, Anwar Abbas. Kegiatan ini digelar di Pendopo Agung Pratanu Bangkalan, Ahad (13/4/2025).
“Kami sangat berharap akan ada ide-ide, akan ada gagasan-gagasan, masukan-masukan dari saudara-saudara kita warga Muhammadiyah. Bagaimana ke depan kabupaten kita ini bisa segera berbenah memperbaiki diri untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Bangkalan ini,” ujarnya.
Fauzan menegaskan, pihaknya di pemerintahan membuka pintu selebar-lebarnya bagi peran serta dan kontribusi seluruh elemen masyarakat, utamanya dari para warga Muhammadiyah.
“Kami selalu siap kalau warga Muhammadiyah bisa berkontribusi, baik secara pikiran dan lain sebagainya, untuk pemerintah, untuk kesejahteraan masyarakat, kemajuan Kabupaten Bangkalan, kami sebagai pemerintah juga selalu siap bagaimana kita bisa juga hadir untuk warga Muhammadiyah,” tandasnya.
Masih Banyak PR Pembangunan
Lebih lanjut, Fauzan mengakui bahwa sampai saat ini masih banyak pekerjaan rumah (PR) pembangunan di Kabupaten Bangkalan, maupun Pulau Madura secara umum. Kendati telah terhubung dengan Pulau Jawa melalui adanya Jembatan Suramadu.
Ia menyebut, adanya Jembatan Suramadu memang sangat membantu akses dan mobilitas transportasi masyarakat. Namun, di sisi lain belum ada dampak signifikan adanya jembatan yang menghubungkan Kota Surabaya dengan Bangkalan itu terhadap peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Madura, khususnya masyarakat Bangkalan.
“Memang banyak PR. Tadi Buya Anwar Abbas menanyakan apakah wilayah Suramadu itu masuk wilayah Bangkalan? Betul itu wilayah Bangkalan, tetapi secara jujur kami katakan dan mungkin itu yang dirasakan masyarakat Bangkalan khususnya dan juga masyarakat Madura sampai dengan hari ini, multiplier effect apapun, baik itu secara ekonomi dan sebagainya, sampai dengan hari ini masih belum memiliki nilai kebaikan dan nilai tambah yang signifikan dengan adanya Suramadu terhadap masyarakat Bangkalan dan Madura,” terangnya.
Sebab itu, ia mengungkapkan bahwa saat ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangkalan tengah menyusun rencana untuk pembangunan kawasan kaki Jembatan Suramadu, agar bisa lebih berdampak bagi masyarakat.
“Kita hari ini lagi menyusun set plan (kawasan) kaki Jembatan Suramadu, minimal secara pandangan mata itu. Akan kita perjuangkan, agar supaya secara tata kota, Kabupaten Bangkalan ini mulai dari kaki Jembatan Suramadu sampai dengan kalau mau masuk ke kota itu bisa indah,” tandas Fauzan.
Mohon Doa Jalankan Amanah Kepemimpinan
Dalam kesempatan itu, Fauzan juga mengharapkan doa dari warga Muhammadiyah agar dirinya sebagai Wakil Bupati, bersama dengan Bupati Bangkalan Lukman Hakim, diberikan kekuatan dan senantiasa dijaga untuk bisa mengemban amanah kepemimpinan dengan baik.
“Kami juga memohon doa dari warga Muhammadiyah, wabil khusus Buya Anwar Abbas, agar supaya bisa mendoakan mudah-mudahan kami berdua, Pak Bupati dan saya bisa amanah, bisa betul-betul membawa perubahan, membawa angin segar untuk kebaikan dan kemaslahatan demi kesejahteraan masyarakat Bangkalan,” pintanya.
