MAKLUMAT – Indonesia memiliki kekayaan kuliner luar biasa yang membentang dari Aceh hingga Papua, ragam jenis masakan di Indonesia memiliki cita rasa unik yang jarang ada di negara besar sekalipun.
Kekayaan kuliner ini menarik perhatian banyak lembaga survei dunia, termasuk Taste Atlas, yang memasukkan empat masakan Indonesia dalam daftar World 100 Best Food 2025.
Keempat masakan Indonesia ini berada di 50 besar dari 100 makanan terbaik versi Taste Atlas, sejajar dengan makanan top dunia. Keempatnya adalah rawon, pempek, nasi goreng ayam, dan gulai.
Rawon
Taste Atlas mencatat rawon berasal dari Jawa Timur dan dulunya merupakan makanan kaum proletar. Seiring berjalannya waktu, makanan ini mulai populer untuk semua lapisan masyarakat, mulai dari pejabat hingga masyarakat umum.
Menariknya, taste atlas memberi rekomendasi untuk beberapa rumah makan seperti Warung Bu Kris (Jakarta), Rawon setan (Surabaya), dan Rawon Nguling (Malang).
Makanan ini berada di urutan ke-8, setelah beberapa makanan top dunia seperti lechona (Kolombia), pizza napoletana (Italia), dan picanha (Brasil). Rawon dan cökertme kebabı (Turki) mendapat skor yang sama, yaitu 4,5.
Pempek
Pempek berasal dari Palembang, Sumatra Selatan, dan memiliki cerita rakyat yang menarik. Seorang warga setempat yang bosan dengan ikan goreng atau bakar tradisional menciptakan camilan lezat berupa kue ikan.
Kini, pempek telah menjadi makanan khas Indonesia yang terkenal. Pempek merupakan cemilan gorengan dengan potongan kecil se ukuran gigitan. Umumnya cara menyajikannya dengan mencampurkan irisan mentimun, mie, dan cuko atau cuka.
Nasi Goreng Ayam
Menjumpai nasi goreng ayam sangat mudah. Hampir tiap-tiap pedagang kaki lima hingga restoran dan hotel menjual nasi goreng ayam. Makanan ini juga populer di Singapura, Malaysia, dan Brunei.
Nasi goreng ayam terbuat dari nasi yang digoreng dengan bawang putih, merica, dan garam. Makanan ini makin lengkap dengan tambahan telur goreng, bawang goreng, irisan cabai, dan kerupuk udang.
Gulai
Pegiat internasional menyebut gulai sebagai kari Indonesia. Berbagai jenis daging, jeroan, makanan laut, atau sayuran bisa menjadi bahan utama gulai. Taste Atlas mencatat gulai berasal dari Sumatra dan kemudian menyebar ke berbagai daerah di Indonesia. Makanan ini diduga berasal dari India yang masuk ke Indonesia beberapa abad lalu.
Mana yang menjadi pilihan menarik Anda?
