MAKLUMAT — Menteri Koperasi (Menkop), Budi Arie Setiadi, angkat bicara singkat usai namanya muncul dalam dakwaan kasus dugaan perlindungan situs judi online (judol), di mana ia disebut-sebut menerima ‘jatah’ uang hingga 50 persen.
Dalam pernyataan singkatnya ketika mendatangi Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Rabu (21/5/2025) siang, Budi Arie hanya berkata singkat mengisyaratkan kuasa Tuhan Yang Maha Mengetahui dan tidak pernah beristirahat.
“Gusti Allah mboten sare! (Allah tidak pernah tidur),” ujarnya singkat kepada awak media.
Ketika ditanya lebih lanjut soal keterlibatannya dalam kasus judi online, Budi Arie hanya memberikan jawaban singkat sembari bergegas memasuki kendaraannya.
“Lagu lama kaset rusak, ya tuh dikutip tuh, lagu lama kaset rusak,” seloroh pria yang menjabat Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) pada era Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) itu.
Kedatangan Menkop Budi Arie ke Kantor KPK itu semakin memunculkan pertanyaan masyarakat, pasalnya ia tengah berada dalam sorotan publik terkait dugaan aliran dana judi online yang disebut-sebut menyeret namanya.
Audiensi Kelembagaan
Sebelumnya, Juru Bicara (Jubir) KPK Budi Prasetyo mengonfirmasi bahwa kedatangan Menkop Budi Arie hanya sebatas audiensi kelembagaan.
“Hari ini (Rabu, 21/5/2025) KPK dijadwalkan akan menerima audiensi dari Kementerian Koperasi (Kemenkop). Pertemuan akan membahas berbagai upaya pencegahan korupsi,” kata Budi Prasetyo dalam keterangannya.
Hingga saat ini belum ada keterangan resmi dari Budi Arie maupun pihak kementerian terkait sorotan tersebut. Merebaknya isu ini juga semakin menambah panjang daftar tokoh yang disorot publik dalam gelombang pengungkapan kasus judi online di Indonesia.