DPW PAN Jawa Timur dan DPD PDIP Jatim menyepakati kerjasama untuk Pilkada serentak di sejumlah kabupaten/kota di Jatim. Koalisi dua partai politik (parpol) ini telah memberi surat tugas kepada 6 bakal calon kepala daerah (Cakada) untuk maju pada Pilkada 2024.
Dikutip dari laman resmi PDIP Jatim pada Kamis (20/6/2024), keenam bakal Cakada yang diberi surat tugas adalah untuk Kota Surabaya, Kabupaten Kediri, Ngawi, Trenggalek, Ponorogo, dan Sumenep. Mereka semua menerima surat tugas secara langsung di Kantor DPW PAN Jatim, Rabu (19/6/2024) kemarin.
Ketua DPW PAN Jawa Timur Ahmad Rizki Sadig mengungkapkan, keputusan tersebut merupakan kloter pertama dan yang terbanyak dari partai koalisi.
“Akhirnya DPW PAN Jatim setelah satu bulan menyimpan surat tugas ini. Di surat tugas kita itu memberi kewenangan untuk calon kepala daerah memilih calon wakil kepala daerah,” ungkapnya.
Pihaknya pun mengapresiasi komunikasi yang terjalin intens antara bakal Cakada dengan pihak-pihak terkait, serta akan mengawal hingga tahap rekomendasi ke DPP PAN dan pengumuman penetapan calon oleh KPU mendatang.
“Kami beri penghargaan terhadap seluruh calon kada yang berkomunikasi organisasi dengan baik,” kata Rizki.
“Kami berharap surat tugas yang kami luncurkan ini insyaallah tidak berubah sampai surat keputusan di Agustus mendatang,” tambah dia.
Terpisah, Wakil Ketua DPD PDIP Jatim Budi Sulistyono (Kanang) dalam keterangan tertulis menyampaikan terima kasih atas komunikasi intens dan respons yang terjalin baik dengan PAN serta para bakal Cakada 2024.
“Kami terima kasih atas respons yang luar biasa atas komunikasi sebelumnya (dengan PAN) yang terjalin baik. Ketika kita sudah mendapat rekomendasi targetnya adalah menang bersama,” ujarnya.
Kanang menyebut, rekomendasi dari PAN tersebut nantinya akan menjadi dasar untuk langkah perjuangan selanjutnya,yakni untuk merumuskan strategi Pilkada di beberapa kabupaten/kota pada Pilkada 2024 mendatang.
“Agar pengawalan ini tidak hanya ke pemenangan tapi terus-menerus sampai purnanya jabatan,” sebut Kanang.
Di sisi lain, petahana Bupati Ngawi Ony Anwar, yang menjadi salah satu penerima rekomendasi untuk Kembali bertarung di Pilbup Ngawi 2024 memastikan bakal menjalankan mandate tersebut sebaik-baiknya. Dia menegaskan bakal berjuang bersama rakyat.
“Ini menjadi energi untuk Kabupaten Ngawi dan jadi komitmen meneruskan sinergi ke depan. Support dari teman-teman PAN juga luar biasa,” tandasnya.
Senada, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi yang bakal kembali berkontestasi di Pilwali Kota Surabaya menilai, pengalaman pertamanya bersama PAN menjadi warna baru dapat semakin menguatkan sinergi untuk warga Surabaya.
“Pilkada kemarin saya tanpa PAN. Semoga tahun ini menjadi sinergi dan memberikan yang terbaik untuk umat Kota Surabaya. Seperti warna baju yang saya pakai ini warna merah biru dan gambar cahaya seperti logo PAN yang bersinar,” ungkap dia.
Sementara Bupati Sumenep Achmad Fauzi yang juga mendapatkan surat tugas tersebut, menyampaikan terima kasih. Dia berkomitmen untuk memberikan yang terbaik kepada warga Sumenep.
“Alhamdulillah, di Sumenep saat ini saya masih bersama keluarga PAN,” ucap Fauzi.
Sebagai informasi, kerjasama PAN dan PDIP untuk Pilkada serentak 2024 di Jawa Timur disebut-sebut mencakup koalisi mengusung Cakada di 13 kabupaten/kota. Surat tugas ini adalah bagian pertama yang disepakati, yakni 6 kabupaten/kota.
Reporter: Ubay NA
Editor: Aan Hariyanto
